25.1 C
Jakarta
21/01/2025
Mata Hukum
Home » ABG Ditemukan Terbaring Lemas di kebun Pisang Wilayah Klapanunggal Bogor
Kriminal

ABG Ditemukan Terbaring Lemas di kebun Pisang Wilayah Klapanunggal Bogor

AKP Irrine: Remaja berusia 14 tahun yang menghilang setelah berpamitan main. Korban merupakan warga Gunungputri, Bogor. Polisi mengatakan korban menghilang setelah berpamitan kepada orang tuanya”

ABG tergeletak lemas di Bogor (Muchamad Sholihin/detikcom)

Mata-Hukum, Bogor – Warga Desa Bantarjati, Klapanunggal, Kabupaten Bogor, dihebohkan dengan penemuan seorang perempuan terbaring lemas di semak-semak. Remaja itu terbaring lemas diantara pohon pisang saat ditemukan warga. ABG itu pun dievakuasi warga dan melaporkan ke pihak berwajib.
“Iya betul, ditemukan dalam kondisi hidup. Sedang dalam penanganan medis,” kata Kapolsek Klapanunggal, AKP Irrine Kania Devi, kepada wartawan perihal penemuan perempuan di semak-semak, pada Rabu 28 Desember 2022.

Kapolsek Klapanunggal, AKP Irrine Kania Devi. (Istimewa)

Berikut fakta-fakta penemuan perempuan tersebut:

  1. Tergeletak di Antara Pohon Pisang
    Dari informasi dihimpun, perempuan itu ditemukan tergeletak di antara pohon pisang di sekitar persawahan sekitar pukul 07.30 WIB, Rabu (28/12) kemarin. Saat ditemukan, perempuan ini mengenakan kaos putih bertuliskan ‘Yogyakarta’.

Kaos yang dikenakan perempuan tersebut nampak lusuh. Sementara itu bagian bawah tubuh perempuan itu ditutup kain sarung.

Perempuan tersebut langsung dibawa ke RSUD Cibinong, Bogor, untuk mendapat pertolongan medis. Devi mengatakan penyidik sedang mendalami identitas korban serta fakta di balik tergeletaknya korban di semak-semak.

“Untuk penyebab dan lainnya masih dalam penyelidikan, identitas belum ada,” ucap Irrine.

  1. ABG Asal Gunungputri
    Perempuan itu ternyata remaja berusia 14 tahun yang menghilang setelah berpamitan main. Korban merupakan warga Gunungputri, Bogor. Polisi mengatakan korban menghilang setelah berpamitan kepada orang tuanya pada Selasa (27/12) sore.

“Iya, identitas sudah ada, (korban) masih kategori anak. Orang tuanya sudah datang ke RSUD Cibinong,” ujar AKP Irrine.

“Dari keterangan orang tua, yang bersangkutan meninggalkan rumah sejak kemarin sore, pamit mau main (sama temannya),” tambahnya.

Irrine menjelaskan sampai saat ini pihaknya masih menyelidiki penyebab korban tergeletak tak berdaya di semak-semak dekat persawahan.

  1. Pakaian Berserakan Dekat Korban
    Sementara itu, warga menemukan pakaian korban berserakan di lokasi. Korban juga disebut tidak memakai pakaian dari pinggang ke bawah.

“Jadi begini, tadi pagi telah ditemukan seorang wanita sekitar umur 14 tahun. Kondisinya, pinggang ke bawah itu tidak berpakaian,” kata anggota Linmas Desa Bantarjati Miat Maulana kepada wartawan, Rabu 28 Desember 2022.

Miat menyebut pakaian korban, termasuk jilbab yang diduga milik korban, ditemukan berserakan di lokasi. Sedangkan kain sarung yang dikenakannya merupakan milik warga yang sengaja dipakaikan untuk menutupi sebagian tubuh korban.

“Setelah kita ke lokasi, kita temukan pakaian berserakan, satu celana warna hitam, terus kerudung warna hitam, terus celana dalam posisinya dekat korban. Jadi berserakan gitu pakaiannya,” ucapnya.


“Kalau kain sarung itu punya warga, sengaja buat nutupin badannya,” sambungnya

Berita Terkait

Buntut Anaknya Aniaya Mahasiswa, AKBP Achiruddin Diproses Patsus oleh Polda Sumut

Farid Bima

Anggota Polisi Tewas, Polisi Geruduk Kampung Narkoba

iien soepomo

Temuan 27 Rekayasa Kasus KontraS Dibantah Polri

jotz

Leave a Comment