32.1 C
Jakarta
10.10.2025
Mata Hukum
Home » Menlu Sugiono Tanggapi Rencana Atlet Israel Ikut Serta di Kejuaraan Senam 2025 Jakarta
NewsPolitik

Menlu Sugiono Tanggapi Rencana Atlet Israel Ikut Serta di Kejuaraan Senam 2025 Jakarta

“Dalam kesempatan tersebut Gubernur DKI Pramono pun berharap pemerintah maupun organisasi bisa berpikir seribu kali untuk mengundang atlet dari Israel”

Mata Hukum, Jakarta – Rencana keikutsertaan atlet Israel dalam Kejuaraan Senam di Jakarta ditanggapi oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono.

Menteri Luar Negeri Sugiono memberikan pernyataan pers di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/10/2025). (ANTARA/Fathur Rochman)

Sugiono mengakui mengetahui dan memonitor kabar terkait keikutsertaan atlet Israel dalam Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 yang dijadwalkan berlangsung di Jakarta tersebut.

Dalam kesempatan tersebut Menlu menyebut bahwa penyelenggaraan ajang tersebut sepenuhnya berada di bawah tanggung jawab Persatuan Senam Indonesia (Persani) sebagai panitia nasional.

“Saya monitor tapi ini yang menyelenggarakan kan Persani ya. Kita lihat perkembangannya seperti apa,” kata Sugiono kepada wartawan di Istana Negara, Jakarta, Rabu 8 Oktober 2025.

Sugiono mengatakan Kementerian Luar Negeri terus memantau perkembangan isu tersebut, namun hingga saat ini belum ada permintaan resmi kepada kementerian untuk mengeluarkan izin atau rekomendasi terkait kedatangan atlet asing, termasuk dari Israel.

Sugiono juga menjelaskan bahwa keputusan mengenai penerbitan visa bagi peserta ajang olahraga internasional bukan merupakan kewenangan Kementerian Luar Negeri, melainkan berada di tangan pihak imigrasi.

Oleh karena itu, Kemenlu belum memiliki dasar untuk mengambil langkah lanjutan.

“Itu yang menyelenggarakan Persani, Kementerian Luar Negeri tidak ada permintaan izin,” kata Sugiono.

“Kalau misalnya menerima atau tidak itu akan ditentukan apakah mereka diberikan visa atau tidak, dan itu bukan oleh Kementerian Luar Negeri … kan ini mengeluarkan visa itu kan dari Imigrasi” imbuhnya.

Sebagai informasi bahwa sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menegaskan bahwa dirinya tidak mengizinkan kehadiran atlet Israel dalam Kejuaraan Dunia Senam 2025 di Jakarta.

“Tentang atlet Israel, kalau ke Jakarta tentunya sebagai Gubernur, dalam kondisi seperti ini pasti saya tidak mengizinkan,” kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Rabu.

Dalam kesempatan tersebut Gubernur DKI Pramono pun berharap pemerintah maupun organisasi bisa berpikir seribu kali untuk mengundang atlet dari Israel.

Bahkan, Pramono menegaskan seharusnya visa atlet tersebut tak usah dikeluarkan agar tidak bisa berkunjung ke Jakarta.

“Karena tak ada manfaatnya dalam kondisi seperti ini ada atlet gymnastic itu bertanding di Jakarta. Pasti akan menyulut, memantik kemarahan publik dalam kondisi seperti ini,” kata Pramono.

Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta juga mendesak pemerintah bersikap tegas perihal keikutsertaan atlet Israel dalam ajang World Artistic Gymnastics Championships 2025 di Jakarta pada Oktober ini.

Ia mengatakan izin bagi atlet Israel untuk bertanding di Tanah Air tidak hanya berpotensi menimbulkan polemik publik, tetapi juga mencederai amanat konstitusi yang menolak segala bentuk penjajahan.

“Pemerintah harus menunjukkan sikap politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif, berpihak pada kemanusiaan dan sesuai amanat konstitusi. Jangan sampai kita kebobolan lagi soal keikutsertaan Israel dalam ajang olahraga internasional,” kata Sukamta.

Berita Terkait

Draf RUU Wantimpres: Dewan Pertimbangan Agung Termasuk Pejabat Negara

Farid Bima

Jaksa Agung Terima Kunjungan Menteri PANRB Azwar Anas Membahas Pembentukan Badan Pemulihan Aset

Farid Bima

Penasihat Khusus Presiden Bahas Peran BUMN dalam Stabilitas Politik dan Keamanan Nasional

Farid Bima

Leave a Comment