“Senin 29 September 2025 . Teroris KKB juga membakar Puskesmas Kiwirok sekitar pukul 06.20 WIT
Mata Hukum, Jakarta – Teroris Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah di wilayah Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.

Kali ini, teroris kelompok bersenjata dari Kodap XV Ngalum Kupel dilaporkan membakar bangunan sekolah di Distrik Kiwirok.
Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani membenarkan aksi pembakaran tersebut. Menurutnya, peristiwa itu terjadi pada Senin 13 Oktober 2025 di Desa Sopamikma, Distrik Kiwirok.
“Benar, KKB kembali membakar bangunan gedung SMP Kiwirok,” ujar Brigjen Pol Faizal Rahmadani kepada wartawan di Jayapura pada, Selasa 14 Oktober 2025.

Dalam kesempatan tersebut Faizal menjelaskan, sebelumnya, kelompok yang sama juga telah membakar gedung SMP Kiwirok yang kini sudah tidak difungsikan sebagai tempat belajar mengajar.

Bangunan SMP Negeri Kiwirok sudah tidak digunakan sejak tahun 2021. Para pelajar kini bersekolah di SMP Oksibil yang berada di ibu kota Kabupaten Pegunungan Bintang,” jelas Faizal.
Terjadi Kontak Tembak Saat aparat gabungan TNI-Polri menuju lokasi kejadian, sempat terjadi kontak tembak antara pasukan keamanan dan anggota KKB. “Ketika anggota tiba di lokasi, terjadi kontak senjata sehingga anggota KKB melarikan diri ke arah Kampung Kotobib,” kata Faizal.
Setelah situasi dinyatakan aman, tim gabungan TNI-Polri melanjutkan patroli dan menyambangi para pengungsi yang berada di Balai Desa Polobakon untuk memastikan keamanan warga.
“TNI-Polri akan terus melakukan langkah-langkah preventif dan penegakan hukum terhadap kelompok yang mengancam keamanan masyarakat. Jalur keluar-masuk distrik juga akan diperketat untuk mencegah aksi lanjutan,” tegas Faizal.
KKB Juga Bakar Puskesmas Kiwirok
Aksi serupa sebelumnya juga terjadi pada Senin 29 September 2025 . KKB diduga membakar Puskesmas Kiwirok sekitar pukul 06.20 WIT, yang sempat memicu kontak tembak dengan aparat Satgas Damai Cartenz. “Benar, ada pembakaran Puskesmas Kiwirok di Papua Pegunungan yang diduga dilakukan oleh KKB,” ujar Brigjen Pol Faizal Rahmadani dalam keterangan tertulis. Ia mengatakan, pasukan Satgas Damai Cartenz segera merespons serangan tersebut dan berhasil memukul mundur kelompok KKB. “Tim berhasil merespons dan memukul mundur kelompok KKB tersebut. Saat ini penyisiran di lokasi masih terus berlangsung,” tambahnya.
Aparat Tetap Siaga Wakil Kepala Satgas Operasi Damai Cartenz Kombes Pol Idarma Sinaga menegaskan bahwa aparat tetap siaga penuh di Distrik Kiwirok untuk menjaga keamanan masyarakat. “Keamanan masyarakat menjadi prioritas. Kami tidak akan mundur menghadapi gangguan keamanan KKB. Seluruh personel siaga penuh untuk mencegah aksi serupa terjadi lagi,” kata Idarma. Dari hasil penyisiran, aparat menemukan bangunan Puskesmas Kiwirok dan rumah dinas tenaga kesehatan telah hangus terbakar. Padahal, fasilitas kesehatan tersebut baru saja direhabilitasi setelah insiden pembakaran pada 2021 silam.