“Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani: Peristiwa ini menjadi bukti nyata dan menambah panjang daftar korban kekejaman teroris kelompok KKB”
Mata Hukum, Jakarta — Seorang warga bernama Bahar bin Saleh (55) tewas setelah dianiaya di halaman Gereja GIDI Siloam, Jalan Poros Logpon Kilometer 4, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Pelaku diduga Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan, korban merupakan sopir asal Bugi. Korban diserang secara tiba-tiba oleh orang tak dikenal (OTK) yang diduga KKB setelah tiba di halaman gereja.
“Korban tiba-tiba diserang dari arah jalan masuk. Meski sempat berusaha melarikan diri ke area dalam gereja, pelaku tetap mengejar dan melakukan penikaman berulang hingga korban tersungkur,” ujar Faizal kepada wartawan pada, Rabu 15 Oktober 2025.
Aksi pelaku tak berhenti meskipun, kepala suku setempat sempat mencoba menghentikan pelaku dengan berteriak. Kemudian, korban dilarikan ke RSUD Dekai.
“Korban dinyatakan meninggal dunia akibat luka tusuk parah di bagian perut, dada, dan kepala,” tutup Faizal.
Setelah kejadian, tim gabungan Satgas Ops Damai Cartenz dan Polres Yahukimo segera menuju lokasi untuk melakukan pengejaran, penyisiran, serta pengamanan area sekitar gereja.
Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Adarma Sinaga menduga, pelaku merupakan bagian dari KKB yang mengaku dari Kodap XVI Yahukimo. Kelompok ini aktif melakukan aksinya di wilayah Jalan Poros Logpon KM 4.
Diketahui, korban turut membantu persiapan peresmian Gereja GIDI Siloam yang dijadwalkan berlangsung hari ini. Namun akibat peristiwa tragis tersebut, kegiatan peresmian terpaksa ditunda.
Peristiwa ini menjadi bukti nyata dan menambah panjang daftar korban kekejaman teroris kelompok KKB.
KKB secara terus menebar aksi teror dan aksi kejahatan bersenjata tanpa pandang bulu, termasuk di fasilitas kesehatan, pendidikan, dan tempat ibadah,” .tutup Kombes Adarma Sinaga.